KAJIAN SAFARI Kelas 2 (Al-Himmah)
______________________________________________
| Tentang Fi'il Aroo dan A'lama
Dzonna dan saudaranya merupakan Af'al Nawasikh (Fi'il-fi'il yang merusak susunan) yang masuk pada jumlah ismiyah setelah mempunyai fa'ilnya. konsekuensinya keduanya dinashobkan sebab menjadi ma'ul bihnya.
| Dzonna memiliki dua klasifikasi, antara lain
1. Af'alul Qulub. yaitu fi'il yang maknanya terdapat dalam hati
2. Af'atut Tahwil. yaitu menunjukkan pada perubahan sesuatu, yakni merubah dari satu keadaan kepada keadaan yang lain. Oleh karenanya dinamakan juga af’aalut-tashyiir, karena semua kata kerja pada bagian ini mempunyai arti syuyyiro (menjadikan).
| Dinantara Af'alul Qulub adalah Ro'aa dan Alima yang bermakna yakin.
| Ro'aa dan Alima bisa mempunyai tiga maf'ul sekaligus, dengan cara menambahkan hamzah naql di awalnya (diikutkan wazan Af'ala) sehingga menjadi Aroo dan A'lama yang berarti meyakinkan.
Mengapa lafadz Ro'aa yang diikutkan wazan Af'ala menjadi aroo, bukannya Ar'aya, naah betul sekali memang lafadz Aroo berasal dari Ar'aya yang dii'lal, bagaimana prosesnya?
| Aroo asalnya Ar'aya mengikuti wazan Af'ala, ya' diganti Alif karena berharokat ya' dan difathahkannya huruf sebelumnya, lalu hamzahnya dibuang setelah harokatnya dipindah ke huruf sebelumnya, jadinya Aroo.
Referensi : Hasyiyah Shobban Syarah Asymuni Juz 2 Hal 18 & 39
______________________________________________
0 Comments